Setiap kita pasti memiliki masa lalu yang buruk. Ada yang selalu gagal dalam urusan cinta. Ada juga yang tidak pernah berhasil dalam urusan akademik. Belum lagi mereka yang selalu dicemooh orang karena selalu gagal dalam urusan bisnis, dan lain sebagainya. Tapi sayangnya, kebanyakan orang cenderung lebih suka meratapi masalalunya. Mereka lebih suka menangis masa lalunya daripada berdiri dengan wajah tegar dan tetap optimis bahwa semuanya akan baik-baik saja ke depannya. Sifat tidak perlu menangis dan tetap tenang inilah yang menjadi sebuah tanda bahwa kita sudah bisa berdamai dengan masa lalu.
Untuk bisa berdamai dengan masa lalu, kita bisa gunakan berbagai macam cara. Seperti misalnya dengan cara melupakan. Kita bisa menerima masa lalu kita dengan baik jika kita bisa melupakan semua peristiwa tidak mengenakkan yang sudah lewat. Kita tidak perlu meratapi apa yang sudah terjadi. Lagipula, daripada untuk meratapi apa yang sudah terjadi di dalam hidup kita, bukankah akan jauh lebih baik lagi jika kita bisa menyiapkan diri untuk menyambut dan menata ulang masa depan kita?
Cara kedua berdamai dengan masa lalu adalah menerima. Ini yang terkadang masih sangat sulit untuk kita lakukan. Kita pasti sangat sulit jika diminta untuk mengikhlaskan apa yang sudah terjadi. Padahal, dengan menerima dan mengikhlaskan apa yang sudah terjadi di dalam hidup kita akan membuat kita jauh lebih tenang dan lebih fokus dalam menjalani hari-hari ke depan. Kita akan lebih fokus, karena hati kita sudah bisa berdamai dengan masa lalu yang menyesakkan dada itu.
Cara yang ketiga berdamai dengan masa lalu adalah dengan memaafkan. Apa yang sudah terjadi dengan kita di masa lalu. Jangan pernah menyalahkan diri sendiri. Lebih baik, katakan kepada kita bahwa terkadang sesuatu yang terjadi bisa berlawanan dengan apa yang kita harapkan. Kita juga tidak bisa mengendalikan kejadian tertentu, karena bagaimana pun juga manusia hanya bisa berencana dan Tuhanlah yang menentukan.
Cara terakhir untuk bisa berdamai dengan masa lalu adalah terus melangkah. Kita tidak perlu menangisi berbagai macam peristiwa buruk yang sudah terjadi di masa lalu. Jadikan semua itu sebagai pelajaran berharga di dalam hidup kita. Jadikan semua peristiwa buruk di masa lalu itu sebagai ujian berarti dalam hidup kita, sebuah ujian yang diberikan kepada Tuhan kepada kita untuk menjadi seseorang yang jauh lebih baik ke depannya. Dengan demikian, kita tidak akan pernah menangisi apa yang sudah lewat di dalam hidup kita.
Bayangkan saja apa yang akan terjadi jika kita selalu meratapi masa lalu kita yang buruk? Maka yang terjadi adalah tidak ada satu pun manusia yang maju. Kita akan menjadi orang-orang yang tertinggal karena kita masih menangis masa lalu sementara orang lain sudah bersiap-siap untuk menata masa depannya. Jika kalian ingin tahu lebih banyak lagi tentang bagaimana caranya berdamai dengan masa lalu, silakan saja klik di sini. Semoga artikel ini bisa memberikan manfaat yang sangat besar bagi kita semua. Salam sukses dan tetap jaga kesehatan selalu.
Komentar
Posting Komentar