Langsung ke konten utama

Buku Self Improvement Terbaik Untuk Kamu yang Sedang Memperbaiki Diri



Setiap orang pasti butuh perubahan, butuh peningkatan. Tidak ada satu orang pun di dunia ini yang ingin statis atau tidak mengalami pertumbuhan sama sekali. Orang yang tampan, pasti ingin semakin tampan. Orang yang cantik, pasti ingin semakin cantik dan orang yang sukses pun pasti ingin bertambah sukses, dan lain sebagainya. Kepribadian seseorang pun seharusnya juga mengalami peningkatan. Hanya saja, tidak semua orang memahami bagaimana caranya self improvement tersebut. Bagi kalian yang tidak tahu bagaimana caranya self improvement, berikut ini adalah beberapa buku self improvement terbaik buat kalian yang sedang bersemangat memperbaiki diri.

Buku self improvement terbaik yang pertama adalah Self-Driving: Menjadi Driver atau Passenger? Karya dari Prof. Rhenald Kasali. Buku ini cukup menarik untuk dibaca karena lagi-lagi buku ini membuat kita terus berpikir untuk memperbaiki mindset kita. Bagaimana pun juga jika kita ingin sukses, maka kita harus mau merubah mindset kita. Tanpa kita sadari, terkadang kita ini suka ikut-ikutan dalam berbagai hal, atau istilahnya kita ini follower atau bermental latah. Seperti misalnya ikutan main tik tok ketika kebanyakan orang bermain tik tok dan lain sebagainya. Bisa nggak sih kapan-kapan kita ini yang mengeluarkan sebuah trend sendiri? Bisa nggak sih kita ini sesekali jadi supir, bukan penumpang? Nah garis besar dari buku ini adalah tentang bagaimana menjadi driver atau pengendali, bukan yang dikendalikan. Ada banyak sekali pertanyaan yang menggelitik di dalam buku ini seperti misalnya bagaimana sih jadi supir atau pengendali yang terbaik itu? Apa yang harus dilakukan untuk mengubah seseorang yang bermental passenger menjadi driver dan masih banyak lagi. Pokoknya, buku ini sangat keren buat kita miliki.

Buku self improvement selanjutnya The 48 Laws of Power karya dari Robert Greene. Sesuai dengan judul bukunya, The 48 Laws of Power ini berisi tentang kekuasaan. Melalui buku ini kita akan diajarkan tentang life education atau pelajaran di dalam hidup. Terutama tentang bagaimana cara yang bijaksana untuk mengoptimalkan kekuasaan yang kita miliki. Buku ini jugabisa menyadarkan kita semua tentang orang-orang yang menyalahgunakan kekuasaan, dan tentunya membuat kita berpikir untuk tidak melakukan kesalahan yang sama sebagaimana yang telah dilakukan oleh orang-orang tersebut. Buat kalian yang berkeinginan untuk jadi seorang pemimpin atau bahkan sekarang sedang mendapatkan kepercayaan untuk menjadi seorang pemimpin, maka buku ini layak untuk kalian baca dan kalian miliki.

Buku self improvement yang ketiga adalah FIX YOUR BAD HABIT: Teknik Paling Serius Mengubah Kebiasaan Buruk karya Retno DN. Sesuai dengan judul buku ini, kita akan dituntun untuk merubah kebiasaan buruk kita menjadi kebiasaan baik. Tidak ada orang yang benar-benar terbebas dari kebiasaan buruk, setiap orang pasti memilikinya karena mengingat status kita yang hanya manusia biasa. Kita bukan Tuhan, dan manusia itu adalah tempatnya segala ketidaksempurnaan. Buku ini mampu menjadi penyemangat bagi kita agar mau merubah kebiasaan buruk yang sudah lama menjadi bagian dari hidup kita. Buat kalian yang sudah merasa bosan dengan kebiasaan buruk kalian dan ingin berubah menjadi seseorang yang lebih baik lagi, maka buku ini wajib untuk kalian miliki dan kalian bisa mendapatkannya di sini.

Buku self improvement terbaik yang keempat adalah JumpStart Your Growth: Panduan 90 hari mengoptimalkan potensi pribadi dan potensi profesional Anda karya dari John C. Maxwell. Buku ini sangat cocok bagi kalian yang ingin mengoptimalkan potensi yang kalian miliki. Di dalam buku ini akan banyak kalian temukan berbagai macam pembelajaran dan inspirasi untuk mengoptimalkan potensi yang kita miliki. Dalam buku ini kita akan disadarkan tentang seberapa perlunya kita untuk mengenali dan menggali potensi terbaik yang kita miliki. Kita juga akan tahu mengapa harus bertumbuh perlahan dengan pondasi yang kuat. Akan sangat rugi jika kalian sampai melewatkan buku yang karya Joh C. Maxwell ini.

Buku self improvement terbaik selanjutnya adalah Cant Hurt Me karya David Goggins. Sebagai manusia, kita pastinya tidak mau dikalahkan dengan masa lalu kita yang buruk. Kita pasti ingin bangkit dan mencoba meraih kesuksesan atau kemenangan, walaupun kita pernah menjadi seorang pecundang, pendosa atau seseorang yang bermental buruk di masa lalu. Buku benar-benar keren dalam memahami dan memotivasi orang-orang yang sempat pesimis bahwa dia bisa bangkit dari keterpurukannya di masa lalu. Buku Can’t Hurt Me ini menceritakan bagaimana David bisa mengatasi setiap masa kelam di hidupnya dan mengeluarkan versi terbaik dari dirinya. Setiap bab dalam buku ini sangat menginspirasi pembacanya! Jadi, wajar saja kalau kalian sangat wajib untuk memiliki buku ini, terutama bagi kalian yang ingin segera keluar dari terali kegagalan di masa lalu.

Demikian tadi beberapa buku self improvement terbaik. Setiap manusia berhak berubah, setiap manusia punya kesempatan yang sama untuk menjadi orang yang jauh lebih baiki dari sebelumnya. Jika kamu ingin berubah, maka berubahlah. Abaikanlah komentar miring dari orang-orang di sekelilingmu. Sediakan waktu untuk membaca buku-buku rekomendasi di atas dan semangatmu untuk memperbaiki pasti akan bangkit lagi. Terima kasih sudah meluangkan waktu untuk membaca artikel ini. Semoga artikel di atas bisa memberikan pencerahan, memberikan manfaat yang sangat besar bagi kita semua. Once again, thanks for reading and have a better days!

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Berdamai Dengan Rasa Malas Untuk Bisa Lebih Produktif

  Sifat malas adalah sebuah batu besar yang bisa menghalangi tujuan seseorang untuk meraih kesuksesan. Inilah mengapa kita harus terus berusaha keras untuk bisa menghilangkan sifat malas. Masalahnya, banyak sekali orang yang suka menyiksa dirinya sendiri, yaitu membuat cita-cita yang tinggi kemudian bermalas-malasan, tidak ada usaha untuk mewujudkan cita-citanya tersebut. Perbuatan yang sedemikian itu sama saja dengan menyiksa diri sendiri. Seperrti itulah dunia ini sekarang, makin lama makin b anyak juga orang yang tidak punya kemampuan untuk jadi kaya - karena terlalu malas, tidak tahu apa yang diinginkannya, atau bingung apa bakatnya. Kalau sudah seperti ini, maka kita benar-benar harus bisa berdamai dengan rasa malas itu sendiri. Tanamkan di dalam otak kita bahwa sifat malas itu sama sekali tidak ada gunanya. Sifat malas hanya mengantarkan kita kepada kehancuran. Perlahan lahan, sifat malas itu akan membunuh kita. Sekali kita memelihara sifat malas, maka kita akan cenderung mengang

Bagaimana Caranya Menjaga Kesehatan Mental?

Bila ada orang yang bertanya, sejauh mana usaha kita untuk menjawab jiwa tetap sehat? Pasti jawabannya adalah sedikit. Hal tersebut memang benar dan tidak bisa dipungkiri. Kita tidak bisa menolak fakta bahwa banyak sekali orang yang jauh lebih mengutamakan kesehatan fisik daripada kesehatan jiwa. Banyak orang yang bisa berlama-lama di gym untuk menjaga fisik tetap sehat, tapi jarang ada orang yang mau berlama-lama di perpustakaan untuk membaca berbagai buku tentang psikologi. Banyak orang yang mau ke rumah sakit untuk menyembuhkan badan, tapi jarang ada orang yang mau ke psikolog untuk menjaga kestabilan psikisnya. Mulai saat ini, kita harus lebih mempedulikan kesehatan mental kita. Ada banyak sekali cara yang bisa kita lakukan untuk bisa menjaga kesehatan jiwa kita. Kita kita terhubung dengan orang, maka secara tidak langsung hal tersebut bisa meningkatkan rasa percaya diri dan juga meningkatkan harga diri kita. Tidak hanya itu saja, kedekatan dan hubungan kita dengan orang juga bisa

Terapi Jiwa Untuk Sembuhkan Diri Dari Mental Illness

Menjaga kesehatan itu bisa kita lakukan dengan berbagai cara yang sangat komplik. Tidak selamanya, harus selalu dengan menjaga kesehatan badan kita. Memang, mandi dua kali sehari juga merupakan salah satu cara yang bisa kita lakukan untuk menjaga kesehatan badan, tapi tidak untuk menjaga kesehatan jiwa kita. Ada beberapa cara yang bisa kita lakukan untuk menjaga kesehatan jiwa kita seperti selalu bersikap positif, selalu berpikir positif, bergabung dengan orang-orang yang bersikap dan berpikir positif, meditasi dan lain sebagainya. Namun selain cara-cara tadi, ada juga beberapa cara efektif lainnya untuk bisa menyembuhkan diri kita dari penyakit mental. Beberapa cara tersebut, sering kita sebut dengan terapi jiwa. Pertama adalah dengan terapi seni. Siapa bilang seni itu tidak bermanfaat untuk kesehatan jiwa kita? Berkesenian ternyata cukup membantu dalam releasing stress lho. Kita bisa melepaskan berbagai beban yang ada di hati dan pikiran kita melalui kesenian. Seperti misalnya seoran