Langsung ke konten utama

Rekomendasi Buku Self Improvement Buat Kalian yang Lagi Galau

 


Kadang-kadang, kita pasti merasa ada sesuatu yang salah dengan kejiwaan kita. Ada beberapa orang yang menganggap dirinya terlalu penakut, pengecut, overthinking, depresi, minder, introvert, ekstrovert dan lain sebagainya. Gejala-gejala semacam itulah yang kemudian membuat orang bersemangat untuk terus memperbaiki dirinya sendiri. Mereka mencoba mencari tahu, “Kira-kira, self improvement seperti apakah yang bisa ia lakukan di dalam hidupnya? Buat kamu yang juga sedang berusaha memperbaiki diri sendiri, berikut ini adalah empat buku self improvement rekomendasi.

Pertama, Big Magic karya Elizabeth Gilbert. Sebelumnya, nama Elizabeth Gilbert sudah kita kenal melalui sebuah karya besarnya berjudul Eat, Pray, Love yang kemudian diangkat menjadi film yang dibintangi oleh artis senior, Julia Roberts. Kita lupakan Eat, Pray, Love dan kembali ke buku Big Magic ini. Menurut saya, Big Magic adalah sebuah buku self improvement terbaik yang layak untuk kalian miliki karena di dalamnya ada banyak pelajaran yang bisa kita ambil. Salah satunya adalah dikatakan bahwa gagasan itu sebenarnya adalah makhluk hidup. Terkadang kita sering bingung dalam mencari gagasan, padahal faktanya adalah manusia itu selalu dikelilingi oleh gagasan-gagasan besar.  

Selain itu, Elizabeth Gilbert juga mengajak kita untuk bisa bekerja sama dengan ego dan ketakutan. Ini mungkin terdengar sangat aneh. Selama ini, kita sering mendengar bahwa ego dan ketakutan itu harus disingkirkan, tapi hal semcam itu tidak berlaku untuk Elizabeth Gilbert. Dalam bukunya Big Magic, Elizabeth justru menyarankan kita untuk bisa bekerjasama dengan ego dan ketakutan dalam membuat keputusan. Inilah yang kemudian membuat buku Big Magic ini layak untuk mendapatkan julukan sebgai buku self improvement terbaik yang wajib kamu miliki.



Kedua adalah Rusak Saja Buku Ini karya Sony Adams. Dalam buku ini, para pembaca akan diajari tentang cara pelampiasan emosi yang berbeda dengan sebelumnya. Jika biasanya, orang melampiaskan emosi selalu dengan marah-marah tidak jelas, maka Sony Adams mengajak para pembaca untuk melampiaskan emosi dengan cara merusak buku. Buku ini juga termasuk ke dalam buku self improvement terbaik karena disukai banyak orang. Para pembaca tertarik dengan cara pelampiasan emosi yang lain daripada yang lain. Jika kalian tertarik dengan buku Rusak Saja Buku Ini, silakan mampir di sini.



Buku self improvement rekomendasi berikutnya adalah Focus on You karya Rifian Candra Kusuma. Di buku ini, para pembaca akan tahu berbagai hal seputar fokus. Sebagaimana yang kita tahu bahwa fokus atau konsentrasi adalah pekerjaan yang cukup susah untuk dilakukan oleh beberapa orang. Melalui buku ini, Rifian membagikan tips berharga tentang berbagai cara untuk bisa fokus. Nggak hanya sampai di situ saja, di dalam buku ini juga terdapat kuis untuk mengetahui seberapa fokuskah kita. Jadi, buku ini benar-benar keren buat kalian yang ingin meraih fokus tingkat tinggi. Kalau kamu juga tertarik dengan buku Focus on You, silakan klik di sini.



Buku self improvement rekomendasi yang terakhir adalah sebuah buku kece berjudul You Are A Badass karya Jen Sincero. Menurut saya, buku ini wajib dimiliki untuk orang-orang kurang percaya diri. Dalam buku ini, terdapat banyak sekali mantra-mantra sakti yang bisa mengembalikan rasa percaya diri kita. Melalui tulisannya, Jen Sincero benar-benar bisa membuat kita terbius dan akhirnya temrotivasi untuk lebih menghargai diri kita sendiri dan membuang jauh berbagai macam cara pandang yang buruk tentang diri kita sendiri. Pokoknya, buku ini bisa membuat seorang badass atau bad person menjadi seseorang yang memiliki nilai lebih, baik itu bagi dirinya sendiri ataupun untuk orang lain.



Itu tadi empat rekomendasi buku self improvement. Buat kalian yang lagi pengen mengembangkan diri sendiri, silakan dapatin keempat buku tadi di toko buku terdekat.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Berdamai Dengan Diri Sendiri Dalam Kepahitan Hidup

Seandainya saja ada yang bertanya, kehidupan seperti apakah yang kalian mau? Pastinya kita bakalan menjawab “kehidupan yang indah”. Sangat normal jika kebanyakan manusia selalu ingin hidupnya yang berjalan indah, mulus, tanpa hambatan apapun. Tapi sayangnya, hidup tidaklah seperti itu. Adakalanya ada kegetiran dan kepahitan dalam hidup kita. Semua itu tidak akan bisa kita jalani dengan baik jika kita tidak mau berlapang dada menerima kepahitan itu. Semua itu tidak akan bisa kita lewati jika kita tidak bisa berdamai dengan diri kiti sendiri. Menerima kenyataan pahit itu bukanlah sesuatu yang tidak bermanfaat. Ada banyak manfaat yang bisa kita dapatkan jika kita bisa menerima kenyataan pahit di dalam hidup kita. Salah satu dari manfaat tersebut adalah hikmah atau nilai pesan dari kepahitan hidup yang kita rasakan. Berikut ini adalah beberapa nilai yang akan kita dapatkan jika kita bisa berdamai dengan diri sendiri dan kenyataan pahit di dalam hidup kita. Pertama, hidup adalah...

Terapi Depresi dengan Menulis dan Bercerita

Depresi adalah hal sangat mungkin terjadi kepada siapapun. Tidak muda, tua, kaya, miskin semuanya pasti rentan akan depresi. Tingkat kesibukan yang sangat tinggi, masalah yang selalu datang silih berganti, berat beban pekerjaan yang tak kunjung habis, dan lingkungan yang kurang kondusif dapat menjadi penyebabnya. Tentunya, kita tidak boleh tinggal diam begitu saja. Kita tidak boleh terlalu lama membiarkan depresi menyerang kita. Setidaknya, kita harus berusaha melakukan serangkaian terapi agar kita terbebas dari depresi yang membelenggu kita. Adapun salah satu terapi depresi yang dianggap sangat manjur untuk menghilangkan depresi kita adalah dengan menulis ekspresif. Ketika kita sedang menulis, sebenarnya kita sedang menyalurkan apa yang ada di dalam otak kita ke dalam bentuk tulisan. Dengan menulis, kita bisa merasa sedikit lebih tenang dan nyaman. Proses menulis sebenarnya sedikit sama dengan proses bercerita, intinya kita sedang menyalurkan semua perasaan kita, beban kita ke dalam s...

Pentingnya Selalu Berpikir Besar dan Bertindak Besar

Kalian pasti sering mendengar istilah “zona aman” kan? Percaya nggak percaya, suka atau nggak suka, kita harus mengakui bahwa kebanyakan dari kita memang cenderung suka berada di zona aman. Kita harus mau mengakui bahwa di luar sana, tidak sedikit orang yang takut untuk memikirkan hal-hal besar. Khususnya bagi mereka yang tidak memiliki latar belakang pendidikan tinggi. Karena malas memikirkan sesuatu yang besar, maka mereka pun malas untuk memiliki cita-cita yang tinggi. Seandainya saja mereka memiliki cita-cita yang tinggi, mereka langsung mematahkan cita-citanya tersebut dengan berkaca kepada kondisi mereka. Misalnya dengan berkata, “Bagaimana mungkin aku menjadi pengusaha? Aku cuman lulusan SD.” Inilah mengapa sangat penting bagi kita untuk memiliki pemikiran yang besar, agar kita pun juga bisa bertindak besar. Berpikir dan bertindak besar itu adalah sebuah tindakan yang super hebat. Dengan bertindak besar, maka kita pun bisa menjadi orang yang besar pula. Salah satu contohnya adal...